Demi Untuk Mendapatkan Rekor MURI, Disparbud Tuba Diduga Mendatangkan Peserta Bayaran
Redaksi Daerah
Tulangbawang,(Suarapedia.Id) – Demi untuk Mendapatkan Rekor MURI, Disparbud Tuba terindikasi mendatangkan peserta bayaran dalam acara Festival Megou Pak Ke-XVII Tuba kategori Seni Budaya Lampung Nyubuk Majeu. Selasa (14/3/2023).
Acara Festival Megou Pak Ke-XVII Tuba kategori Seni Budaya Lampung Nyubuk Majeu yang digelar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Tuba menjadi perbincangan ditengah-tegah dikarenakan peserta acara nyubuk majeu tersebut terindikasi merupakan peserta bayaran serta peserta yang hadir mengikuti acara tersebut diperkirakan tidak sampai seribu peserta. Ironisnya acara tersebut peserta juga rebutan nasi kotak yang tidak mencukupi.
Plt, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Tuba, Indra Permana Amurwaraharja, mengatakan, bahwa kegiatan festival megou phak Tulangbawang berjalan dengan lancar, mulai dari tadi malam acara pemilihan Muli-Menganai dan hari ini (Selasa-Red) Nyubuk Majeu.
“Terkait peserta bayaran, saya tidak tau itu mungkin ada pihak-pihak lain yang memberikan uang saku itu. Kalau dari Disparbud tidak ada uang bayaran untuk peserta festival megou phak Tulangbawang kategori Nyubuk Majeu,”terang Indra.
Indra juga mengatakan, untuk peserta nyubuk majeu sebanyak 1.320, namun fakta dilapangan terlihat dengan kasat mata hanya di kisaran 900 peserta itu tidak benar. Kalau data kami melalui SPT dari masing-masing Dinas pesertanya cukup.
“Peserta yang hadir pada acara Nyubuk Majeu 1.320 peserta, itu sesuai dengan SPT dinas masing-masing, karena dinas berkontribusi terhadap acara tersebut berupa peserta 30 orang. Kalau pesertanya tidak cukup, memang sudah dihitung sama kawan-kawan media berapa peserta yang datang dan untuk nasi kotak yang tidak cukup, saya tidak tau itu teknisnya ada pada Kabidnya masing-masing,”Tutup Indra.(Red).
