Gubernur Lampung Resmikan Panti Jompo Yayasan Tali Cinta Kasih, Ini Harapan Gubernur
METRO,suarapedia – Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi meresmikan panti Jompo Yayasan Tali Cinta Kasih, Jl. Dirun, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Metro Utara, Minggu (23/7/2023). Panti jompo yang didirikan sejumlah pengusaha Tionghoa tersebut tidak dipungut biaya alias gratis.
Dalam kesempatan itu, Arinal Djunaidi menyampaikan apresiasinya atas dibangunnya panti jompo gratis tersebut.
“Saya selaku pemerintah provinsi Lampung menyampaikan apresiasi atas inisiasi peran serta pengusaha untuk membuat yayasan tali cinta panti jompo. Karena membangun ini tidak hanya dari unsur pemerintah tapi juga dari pengusaha dan rakyat,” kata dia saat diwawancarai awak media usai peresmian, Minggu (23/7/2023).
Gubernur berharap, hadirnya panti jompo gratis dit Metro dapat diadopsi oleh para pengusaha lainnya di Bumi Lampung.
“Saya berharap ini merupakan satu solusi dalam mengatasi kesulitan yang dihadapi oleh orang-orang yang sudah lanjut usia dalam status jompo, apalagi dia tidak punya keluarga. Ini harus juga dinisiasi oleh Kabupaten lainnya,” pungkasnya.
Apresiasi serupa diutarakan Wakil Walikota Metro, Qomaru Zaman. Ia menilai, panti Jompo Yayasan Tali Cinta Kasih merupakan solusi dalam memaksimalkan pelayanan kepada lansia yang membutuhkan.
“Satu, apresiasi atas hadirnya ini yang dikelola oleh swasta. Yang kedua, tentu pemerintah Kota Metro akan hadir untuk sedikit memberikan pelayanan juga di Yayasan tali cinta kasih. Yang ketiga, ini pemberdayaan keumatan, pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.
Qomaru menyebutkan, seluruh lansia yang akan menghuni panti jompo tersebut bakal mendapatkan pelayanan terbaik dengan dibantu pemerintah.
“Orang-orang tua yang hadir ke sini dilayani kesehatannya, rohaninya dan lain sebagainya. Luar biasa maka ini sangat luar biasa,” bebernya.
Ketika ditanya terkait ada atau tidaknya dukungan anggaran dari pemerintah, Qomaru mengaku akan melakukan pembahasan khusus di tingkat pemerintah kota.
“Nanti kita khusus bahas,” singkatnya sembari meninggalkan awak media.
Terpisah, Sekertaris Yayasan Tali Cinta Kasih, Yunita Virya menerangkan bahwa panti jompo yang dibangun pihaknya bakal menampung seluruh lansia lintas suku dan agama.
“Kami membuat yayasan ini dengan tulus, kami berharap nanti jumpo ini bisa bermanfaat kedepannya buat masyarakat luas juga. Panti jompo ini untuk semua masyarakat lintas agama, kita akan terima semua,” terangnya.
“Tapi memang dengan catatan, Kami lebih mengutamakan yang terlantar, yang tidak punya keluarga dan itu yang lebih kami prioritaskan,” sambungnya.
Yunita menjelaskan bahwa, panti jompo yang telah dibangun tersebut mampu menampung sebanyak 50 lansia. Nantinya, para lansia calon penghuni panti jompo tersebut akan mendapat pelayanan maksimal.
“Kemarin komitmen kami, kami akan membuka dulu. Setelah dibuka kami akan susun kategorinya seperti apa baru kami akan tampung. Untuk kapasitas panti jompo ini 50 orang, jika ke depan ada lonjakan Calon penghuni panti jompo maka Semoga kita ada dilimpahkan rezeki untuk membangun gedung baru,” kata dia.
Tak hanya itu, para calon penghuni tersebut juga tidak dipungut biaya apapun alias gratis. Dirinya berharap, pemerintah dapat hadir memberikan dukungan dalam bentuk apapun terhadap keberadaan panti jompo tersebut.
“Panti jompo ini tidak dipungut biaya sama sekali, gratis. Kami juga tetap meminta dukungan kepada pemerintah karena kami kan masih baru, kami perlu bimbingan Bagaimana merawat lansia. Kami membutuhkan dukungan semua pihak,” tuturnya.
“Sementara ini panti jompo kami ini merupakan yang pertama dan satu-satunya yang tidak berbayar yang tidak berbayar di kota Metro,” tandasnya. (Irul )