Hamparan Matrial Di Lokasi Enam Dinas dipertanyakan FKPK: Milik Masyarakat Apa Dinas PUPR Tubaba
Tulang Bawang Barat-(suarapedia.id)-Lembaga Sosial Masyarakat (LSM), Forum Komunikasi Pemberantas Korupsi (FKPK), kabupaten Tulang Bawang Barat provinsi Lampung, mempertanyakan terkait hamparan material batu yang berada dilingkup kantor enam dinas yang berada di Tiyuh Panaragan.
Hamparan matrial batu sabes dilingkup enam instansi, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Sandang Pangan, Dinas Peternakan, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan, Dinas Perkimta yang memang kantor dinas-dinas tersebut menjadi satu komplek.
Di Bulan 6 tahun 2024 lokasi halaman yang selalu becek dan tergenang air, bahkan halaman komplek sulit untuk dilewati terutama kendaraan yang akan kekantor dinas perikanan dan dinas perkimta.
Untuk hari ini sudah dihamparkan matrial batu sabes dengan bertujuan agar tidak becek dan bisa dilewati kendaraan.
Namun ada kejanggalan di hamparan batu sabes tersebut, yang mana seharusnya sebelum menghamparkan batu sabes bagian lubang-lubang yang cukup dalam diberi batu kasar dan dipadatkan dengan alat berat, setelah itu dihamparkan batu sabes setelah itu dipadatkan dengan tujuan agar hamparan tidak cepat rusak.
Wahidin selaku masyarakat dan juga ketua Forum Komunikasi Pemberantas Korupsi (FKPK),” saya sangat menyayangkan jika pekerjaan tersebut selesainya hanya begitu saja, dan saya pun mempertanyakan pekerjaan ini milik siapa, apakah milik dinas PUPR Tubaba atau pekerjaan milik masyarakat yang merasa prihatin dengan keadaan Lokasi kantor enam dinas tersebut.” ucap Wahidin pada Awak media,Rabu (19/6/2024)
Masih kata Wahidin,” jika memang itu pekerjaan milik masyarakat yang menyumbang, alangkah baiknya masyarakat tersebut akan tetapi jika pekerjaan tersebut milik dinas PUPR berarti milik pemerintah kalau milik PUPR kok anehnya tidak ada papan proyek nama pekerjaan jika benar milik PUPR kenapa begitu apa ada unsur sengaja kah atau dengan niat supaya tidak diketahui oleh masyarakat.” ujar Wahidin