Tindak Lanjut Terkait Limbah Lapak Karet Yang Meresahkan Warga

Tulang Bawang Barat, (Suarapedia.id)-Menindak lanjuti pemberitaan keluhan “masyarakat”atas limbah lapak karet yang berada di Tiyuh Marga kencana RK 5, RT 22, kecamatan tulang bawang udik,tiyuh marga kencana kabupaten Tulang bawang barat mengeluhkan air limbah yang m,engalir di saluran Air (Parit/red) rumah warga.
Yang sangat menyengat aromanya.

Warga yang enggan di sebutkan nama nya mengeluh adanya bau limbah karet yang mengalir di Siring (paret, red), apa lagi kalau musim hujan bau sangat menyengat sekali.

Saat wartawan mendatangi tempat keberadaan lapak karet tersebut, sampai disana pak Mumut sedang menimbang karet,saat team pewarta, mempertanyakan perihal limbah nya di buang kemana, beliau pun menunjukan kolam kecil yang tidak sewajarnya untuk penampungan limbah,

Saat awak media menanyakan terkait surat ijin sku dan lingkungan belum ada pungkas nya .

Di tempat yang berbeda pewarta pun meminta stenmen kepala tiyuh Supriyadi di balai tiyuh marga kencana, terkait lapak yang tidak memiliki izin yang di wilayah tiyuh marga kencana, beliau pun membenarkan belum ada pengusaha lapak karet yang meminta surat keterangan usaha,(SKU)dan lingkungan.

Di tempat yang sama kepala tiyuh marga kencana, mengundang kepala suku RT 22 RK 5 bapak Ahmad Sarif dan aparatur tiyuh membenarkan belum ada lapak karetnyang meminta atau mengurus surat-surat ke balai tiyuh maupun ke perangkat tiyuh marga kencana,bahkan selama kepala suku menjabat sebelum pengusaha lapak karet, berkordinasi tentang perizinan ujarnya.(Dws/Tim)