Uncategorized

Kordinator Forum Lintas Organisasi Pers Tubaba Berharap Wartawan Untuk Ikut Mengawasi, (EVKIN) Pejabat Eslon lll

Redaksi Daerah

Tulang Bawang Barat,(suarapedia.id)- Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, bakal di Evaluasi Kinerja (Evkin) Eselon 3.

Dikatakan Kepala BKPSDM Tubaba Novian Priahutama, SE.,MM, melalui Kepala Bidang Mutasi dan Pengembangan, Rahman, bahwa pelaksanaan Evkin akan dilakukan oleh di tim Evaluasi Akuntabilitas s ebanyak 12 orang.

“Evaluasi Kinerja Eselon 3 akan dilakukan secara tertulis, 7 orang berasal dari Pemkab Tubaba, 1 orang tenaga profesional, 1 orang Akademisi dan 3 orang lainnya dari BPSDM Provinsi Lampung”. Kata Rahman saat diwawancara media pada Jum’at (27/1/2023).

Lanjutnya, tim Evkin asal Pemkab Tubaba yaitu Sekretaris Daerah Ir.Novriwan Jaya, SP, Inspektur Tubaba Perana Putra, Asisten dua, M.Rasidi, Asisten tiga Nahkoda, Kepala BKPSDM Tubaba Novian Priahutama, Kepala Bappeda Yudiansyah, dan Kepala BPKAD Tubaba Mirza Irawan Dwi. Sementara lima orang penilai lainnya tidak disebutkan identitasnya.

“Pemeriksaan berkas, penilaian dan administrasi, sampai hasil Evaluasi dilakukan di Hotel Emersia Bandar Lampung dari tanggal 8 sampai 18 Februari 2023” Kata Rahman.

Menanggapi hal tersebut, Ketua PWI Tubaba sekaligus koordinator Forum Lintas Organisasi Pers Tubaba, mengajak seluruh Wartawan Tubaba untuk berpartisipasi dalam pengawasannya. (28/1/2023)

Mempelajari undang-undang nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, yang selanjutnya diatur dalam Peraturan Pemerintah nomor 30 Tahun 2019 tentang Penilaian Kinerja PNS, jelas menegaskan bahwa Evkin bertujuan untuk mewujudkan ASN yang profesional, berkompeten, dan kompetitif, serta wajib dilakukan secara objektif, terukur, akuntabel, partisipatif, dan transparan.

“Kita dukung Evaluasi Kinerja yang akan dilakukan Pemkab Tubaba untuk kemajuan Tubaba dari Kinerja ASN. Tetapi harus dilakukan dengan objektif, profesional, dan transparan. Bukan karena faktor kedekatan, pengaruh kepentingan dan praktik mahar,” kata Dedi

koordinator Forum Lintas Organisasi Pers Tubaba tersebut berharap, agar wartawan dapat ikut berpartisipasi melakukan pengawasan, kritik dan koreksi atas penilaian Evaluasi Kinerja ASN Tubaba, agar terwujud pemerintahan yang “Good Governance”.

“Istilah ‘Good Governance’, kita harapkan jangan cuma slogan, tujuan utamanya adalah tata kelola pemerintahan yang baik, yang ditandai dengan pemerintahan yang demokratis. Artinya bersifat terbuka terhadap berbagi kritikan dan kontrol, jangan justru terbalik balik”. Kata Dedi

Dia juga mempertanyakan, Apakah Evaluasi Kinerja Pejabat Administrator di Tubaba akan akan dilakukan secara obyektif, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan?.

“Sekarang sudah kita ketahui jumlah tim Evaluasinya. Kemudian coba kita review bersama, kompetensi, rekam jejak kinerja dan kepatuhan tim penguji. Jangan sampai bertentangan dengan aturan atau bahkan diskriminasi dalam proses Evkinnya. Apalagi kegiatan itu tidak berbasis Computer Assisted Test atau CAT yang hasilnya bisa langsung dilihat dan tidak dilakukan oleh pihak yang independen” kata Dedi.

Lanjutnya, ASN sebagai profesi yang wajib mempertanggungjawabkan kinerjanya dan memiliki kewajiban untuk mengembangkan diri, dengan lebih mematangkan kemampuan kinerja, terutama prilaku kepemimpinan yang ideal dan kompetensi yang handal.

“Masih teringat istilah mantan Bupati Tubaba Bachtiar Basri terdahulu, ada dua macam julukan gelar untuk oknum pejabat atau oknum ASN yang kinerjanya buruk. Pertama istilah untuk oknum Pejabat ‘Bodoh Bodoh Mujur’ ‘Pejabat BBM’, dan Kedua Pejabat ‘Mati Lampu’ atau pejabat ‘ML’. Kedua istilah itu sindiran telak bagi yang beruntung atas faktor pendukung!”. kata Dedi Priyono

Menurut Dedi, dua julukan tersebut tampaknya masih berkembang pesat di lingkungan pemkab Tubaba, dan dapat dilihat dari kinerja yang dilakukan dan tanggung jawab pada individu ASN disetiap tingkatan organisasi perangkat daerah, yang kurang peka dengan visi misi Tubaba Maju dan berdaya saing, bahkan anti k

lll

Kordinator Forum Lintas Organisasi Pers Tubaba Berharap Wartawan Untuk Ikut Mengawasi, (EVKIN) Pejabat Eslon lll

Tulang Bawang Barat-(suarapedia.id)- Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, bakal di Evaluasi Kinerja (Evkin) Eselon 3.

Dikatakan Kepala BKPSDM Tubaba Novian Priahutama, SE.,MM, melalui Kepala Bidang Mutasi dan Pengembangan, Rahman, bahwa pelaksanaan Evkin akan dilakukan oleh di tim Evaluasi Akuntabilitas s ebanyak 12 orang.

“Evaluasi Kinerja Eselon 3 akan dilakukan secara tertulis, 7 orang berasal dari Pemkab Tubaba, 1 orang tenaga profesional, 1 orang Akademisi dan 3 orang lainnya dari BPSDM Provinsi Lampung”. Kata Rahman saat diwawancara media pada Jum’at (27/1/2023).

Lanjutnya, tim Evkin asal Pemkab Tubaba yaitu Sekretaris Daerah Ir.Novriwan Jaya, SP, Inspektur Tubaba Perana Putra, Asisten dua, M.Rasidi, Asisten tiga Nahkoda, Kepala BKPSDM Tubaba Novian Priahutama, Kepala Bappeda Yudiansyah, dan Kepala BPKAD Tubaba Mirza Irawan Dwi. Sementara lima orang penilai lainnya tidak disebutkan identitasnya.

“Pemeriksaan berkas, penilaian dan administrasi, sampai hasil Evaluasi dilakukan di Hotel Emersia Bandar Lampung dari tanggal 8 sampai 18 Februari 2023” Kata Rahman.

Menanggapi hal tersebut, Ketua PWI Tubaba sekaligus koordinator Forum Lintas Organisasi Pers Tubaba, mengajak seluruh Wartawan Tubaba untuk berpartisipasi dalam pengawasannya. (28/1/2023)

Mempelajari undang-undang nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, yang selanjutnya diatur dalam Peraturan Pemerintah nomor 30 Tahun 2019 tentang Penilaian Kinerja PNS, jelas menegaskan bahwa Evkin bertujuan untuk mewujudkan ASN yang profesional, berkompeten, dan kompetitif, serta wajib dilakukan secara objektif, terukur, akuntabel, partisipatif, dan transparan.

“Kita dukung Evaluasi Kinerja yang akan dilakukan Pemkab Tubaba untuk kemajuan Tubaba dari Kinerja ASN. Tetapi harus dilakukan dengan objektif, profesional, dan transparan. Bukan karena faktor kedekatan, pengaruh kepentingan dan praktik mahar,” kata Dedi

koordinator Forum Lintas Organisasi Pers Tubaba tersebut berharap, agar wartawan dapat ikut berpartisipasi melakukan pengawasan, kritik dan koreksi atas penilaian Evaluasi Kinerja ASN Tubaba, agar terwujud pemerintahan yang “Good Governance”.

“Istilah ‘Good Governance’, kita harapkan jangan cuma slogan, tujuan utamanya adalah tata kelola pemerintahan yang baik, yang ditandai dengan pemerintahan yang demokratis. Artinya bersifat terbuka terhadap berbagi kritikan dan kontrol, jangan justru terbalik balik”. Kata Dedi

Dia juga mempertanyakan, Apakah Evaluasi Kinerja Pejabat Administrator di Tubaba akan akan dilakukan secara obyektif, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan?.

“Sekarang sudah kita ketahui jumlah tim Evaluasinya. Kemudian coba kita review bersama, kompetensi, rekam jejak kinerja dan kepatuhan tim penguji. Jangan sampai bertentangan dengan aturan atau bahkan diskriminasi dalam proses Evkinnya. Apalagi kegiatan itu tidak berbasis Computer Assisted Test atau CAT yang hasilnya bisa langsung dilihat dan tidak dilakukan oleh pihak yang independen” kata Dedi.

Lanjutnya, ASN sebagai profesi yang wajib mempertanggungjawabkan kinerjanya dan memiliki kewajiban untuk mengembangkan diri, dengan lebih mematangkan kemampuan kinerja, terutama prilaku kepemimpinan yang ideal dan kompetensi yang handal.

“Masih teringat istilah mantan Bupati Tubaba Bachtiar Basri terdahulu, ada dua macam julukan gelar untuk oknum pejabat atau oknum ASN yang kinerjanya buruk. Pertama istilah untuk oknum Pejabat ‘Bodoh Bodoh Mujur’ ‘Pejabat BBM’, dan Kedua Pejabat ‘Mati Lampu’ atau pejabat ‘ML’. Kedua istilah itu sindiran telak bagi yang beruntung atas faktor pendukung!”. kata Dedi Priyono

Menurut Dedi, dua julukan tersebut tampaknya masih berkembang pesat di lingkungan pemkab Tubaba, dan dapat dilihat dari kinerja yang dilakukan dan tanggung jawab pada individu ASN disetiap tingkatan organisasi perangkat daerah, yang kurang peka dengan visi misi Tubaba Maju dan berdaya saing, bahkan anti k

Tulang Bawang Barat-(suarapedia.id)- Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, bakal di Evaluasi Kinerja (Evkin) Eselon 3.

Dikatakan Kepala BKPSDM Tubaba Novian Priahutama, SE.,MM, melalui Kepala Bidang Mutasi dan Pengembangan, Rahman, bahwa pelaksanaan Evkin akan dilakukan oleh di tim Evaluasi Akuntabilitas s ebanyak 12 orang.

“Evaluasi Kinerja Eselon 3 akan dilakukan secara tertulis, 7 orang berasal dari Pemkab Tubaba, 1 orang tenaga profesional, 1 orang Akademisi dan 3 orang lainnya dari BPSDM Provinsi Lampung”. Kata Rahman saat diwawancara media pada Jum’at (27/1/2023).

Lanjutnya, tim Evkin asal Pemkab Tubaba yaitu Sekretaris Daerah Ir.Novriwan Jaya, SP, Inspektur Tubaba Perana Putra, Asisten dua, M.Rasidi, Asisten tiga Nahkoda, Kepala BKPSDM Tubaba Novian Priahutama, Kepala Bappeda Yudiansyah, dan Kepala BPKAD Tubaba Mirza Irawan Dwi. Sementara lima orang penilai lainnya tidak disebutkan identitasnya.

“Pemeriksaan berkas, penilaian dan administrasi, sampai hasil Evaluasi dilakukan di Hotel Emersia Bandar Lampung dari tanggal 8 sampai 18 Februari 2023” Kata Rahman.

Menanggapi hal tersebut, Ketua PWI Tubaba sekaligus koordinator Forum Lintas Organisasi Pers Tubaba, mengajak seluruh Wartawan Tubaba untuk berpartisipasi dalam pengawasannya. (28/1/2023)

Mempelajari undang-undang nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, yang selanjutnya diatur dalam Peraturan Pemerintah nomor 30 Tahun 2019 tentang Penilaian Kinerja PNS, jelas menegaskan bahwa Evkin bertujuan untuk mewujudkan ASN yang profesional, berkompeten, dan kompetitif, serta wajib dilakukan secara objektif, terukur, akuntabel, partisipatif, dan transparan.

“Kita dukung Evaluasi Kinerja yang akan dilakukan Pemkab Tubaba untuk kemajuan Tubaba dari Kinerja ASN. Tetapi harus dilakukan dengan objektif, profesional, dan transparan. Bukan karena faktor kedekatan, pengaruh kepentingan dan praktik mahar,” kata Dedi

koordinator Forum Lintas Organisasi Pers Tubaba tersebut berharap, agar wartawan dapat ikut berpartisipasi melakukan pengawasan, kritik dan koreksi atas penilaian Evaluasi Kinerja ASN Tubaba, agar terwujud pemerintahan yang “Good Governance”.

“Istilah ‘Good Governance’, kita harapkan jangan cuma slogan, tujuan utamanya adalah tata kelola pemerintahan yang baik, yang ditandai dengan pemerintahan yang demokratis. Artinya bersifat terbuka terhadap berbagi kritikan dan kontrol, jangan justru terbalik balik”. Kata Dedi

Dia juga mempertanyakan, Apakah Evaluasi Kinerja Pejabat Administrator di Tubaba akan akan dilakukan secara obyektif, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan?.

“Sekarang sudah kita ketahui jumlah tim Evaluasinya. Kemudian coba kita review bersama, kompetensi, rekam jejak kinerja dan kepatuhan tim penguji. Jangan sampai bertentangan dengan aturan atau bahkan diskriminasi dalam proses Evkinnya. Apalagi kegiatan itu tidak berbasis Computer Assisted Test atau CAT yang hasilnya bisa langsung dilihat dan tidak dilakukan oleh pihak yang independen” kata Dedi.

Lanjutnya, ASN sebagai profesi yang wajib mempertanggungjawabkan kinerjanya dan memiliki kewajiban untuk mengembangkan diri, dengan lebih mematangkan kemampuan kinerja, terutama prilaku kepemimpinan yang ideal dan kompetensi yang handal.

“Masih teringat istilah mantan Bupati Tubaba Bachtiar Basri terdahulu, ada dua macam julukan gelar untuk oknum pejabat atau oknum ASN yang kinerjanya buruk. Pertama istilah untuk oknum Pejabat ‘Bodoh Bodoh Mujur’ ‘Pejabat BBM’, dan Kedua Pejabat ‘Mati Lampu’ atau pejabat ‘ML’. Kedua istilah itu sindiran telak bagi yang beruntung atas faktor pendukung!”. kata Dedi Priyono

Menurut Dedi, dua julukan tersebut tampaknya masih berkembang pesat di lingkungan pemkab Tubaba, dan dapat dilihat dari kinerja yang dilakukan dan tanggung jawab pada individu ASN disetiap tingkatan organisasi perangkat daerah, yang kurang peka dengan visi misi Tubaba Maju dan berdaya saing, bahkan anti k

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
perihoki perihoki perihoki cakar76 anti boncos gates of olympus mahjong anti rungkad mahjong gampang menang mahjong wins maxwin pragmatic play cakar76 rtp cakar76 akurat scatter kucing emas scatter mahjong ways situs cakar76 maxwin mahjong gampang menang modal 50k gacor olympus modal receh pasti cuan mahjong pesta jackpot mahjong pgsoft candy burst pragmatic mahjong wins rtp live profit teknik tumble tinggi trik mudah jackpot game kakek zeus game mahjong scatter gates of olympus kakek zeus maxwin mahjong hitam gacor gates of olympus mahjong scatter hitam trik maxwin mahjong starlight prinncess jackpot pg soft mahjong menang lawan zeus mahjong pasti gacor mahjong luar biasa jackpot modal receh situs paling gacor wild west gold lucky neko hoki fortune ox jitu teknik starlight princess pragmatic extra juicy