Pemkab Way Kanan Fokus Tingkatkan Pembangunan SDM
Way Kanan (Suarapedia.id) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Way Kanan memfokuskan arah kebijakan pembangunan daerah pada tahun 2023 dengan meningkatkan pembangunan sumber daya manusia (SDM). Hal itu dilakukan melalui pemberian pelayanan kesehatan, pendidikan dan perlindungan sosial yang semakin baik kepada masyarakat.
“Dengan target utama pada penanganan covid 19 untuk mempertahankan zona hijau, pelayanan pendidikan yang merata dan terjangkau bagi seluruh peserta didik, perlindungan sosial bagi penyandang masalah sosial, perlindungan anak dan perempuan, serta pemberdayaan masyarakat miskin,” kata Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya, Senin, (21/022022).
Untuk mendukung kebijakan tersebut, Adipati meminta kepada seluruh camat dan jajaran SKPD terkait untuk melakukan koordinasi dan pembinaan kepada masyarakat. Khususnya kepada pemerintah kampung untuk lebih memfokuskan prioritas penggunaan dana kampung tahun 2022 dan rencana tahun 2023.
“Setiap kampung harus memprogramkan upaya penanggulangan Covid 19, pemberdayaan masyarakat miskin, melengkapi sarana prasarana pelayanan seperti posyandu, polindes, PKBM, kader sosial, kader pemuda, perempuan dll. Juga mendorong pengembangan usaha ekonomi dengan memanfaatkan potensi daerah agar menjadi produk unggulan kampung yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Kampung yang bersinergi dengan kelompok tani, usaha mikro, dan penyuluh pertanian,” ujar dia.
Pembangunan ekonomi sebagai pemulihan akibat dampak covid-19, menurut Adipati, dilakukan dengan upaya mendorong peningkatan produktifitas pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, industri pengolahan, pengembangkan usaha mikro, pariwisata dan ekonomi kreatif
dengan sasaran utama berkembangnya kelompok tani, kelompok usaha hasil pertanian, koperasi dan usaha mikro.
“Kondisi ekonomi belum pulih, ditandai masih rendahnya pertumbuhan, namun demikian lapangan usaha pertanian dan industri pengolahan merupakan lapangan usaha yang sangat potensial untuk melakukan percepatan pemulihan ekonomi. Kemampuan birokrasi yang perlu terus ditingkatkan seiring meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan yang semakin efisien dan efektif,” katanya.
Menurut Bupati, meskipun pembangunan ekonomi sangat penting akan tetapi sektor lain tetap jadi perhatian secara proporsional agar fungsi pemerintahan sebagai penyelenggara pelayanan, pemberdayaan dan pembangunan dapat berjalan secara seimbang.
“Pelestarian lingkungan hidup, peningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan melalui perbaikan manajemen birokrasi dan pelayanan masyarakat dengan target utama meningkatnya indikator kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik dalam kategori hijau,” kata Bupati Adipati. (MOES)