Kabel Listrik Terowongan Tol Tiyuh Wonokerto/Merandung Putus Diduga di Potong Pencuri
Tulang Bawang Barat-(suarapedia.id)- Diduga terjadi tindak pidana pencurian kabel milik Perusahaan Listrik Negara (PLN), tempat kejadian perkara di terowongan tol Tiyuh Wonokerto, kecamatan Tulang Bawang Tengah, kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), provinsi Lampung. Pada Rabu malam (14/8/2024)
Kejadian yang diperkirakan sekitar pukul 02:00 wib, bermula terjadi listrik padam lalu setelah pengecekan gardu di Merandung / Wonokerto dari pihak PLN cabang Pulung Kencana, ternyata penyebabnya salah satu kabel yang bertegangan tinggi terputus yang diduga dicuri orang.
Setelah itu pihak PLN Pulung Kencana, menghubungi Bhabinkamtibmas Tiyuh Wonokerto Bripka Hardiyanto untuk melaporkan kejadian tersebut.
Mendapatkan laporan dari PLN Bripka Hardiyanto, lalu turun cek TKP bersama pihak PLN dan pamong suku 04 Yakin, dari hasil olah kejadian perkara benar diduga kabel tersebut sudah dipotong oleh pencuri berlanjut ditemukan sendal jepit 3 pasang, gergaji besi, kunci inggris, karung, pisau karter dan kabel panjang 1 meter.
” Kami sudah melakukan cek TKP bersama bapak RK suku 04 Yakin didampingi pihak PLN cabang Pulung Kencana, dan kami menemukan beberapa peralatan yang diduga untuk digunakan pelaku untuk memotong kabel dan kami mengarahkan kepada pihak PLN untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tubaba. Agar segera diproses dan ditindaklanjuti.” terangnya
Bripka Hardiyanto menambahkan,” memang belakangan ini sudah sering terjadi tindak pidana pencurian bukan hanya ini aja belum lama ini kendaraan roda dua, kami dari pihak kepolisian resort Polsek dan polres Tubaba sudah melaksanakan patroli menyisir titik rawan disetiap Tiyuh yang berada di wilayah kami. Bahkan kami selalu lakukan peneguran terhadap warga kami, agar selalu waspada berhati-hati ketika memarkirkan kendaraan dan ketika meninggalkan rumah.” jelasnya
Pihak PLN cabang Pulung Kencana mengalami kerugian kurang lebih sekitar enam juta rupiah dan berharap agar pelaku segera dapat ditangkap.