Rombongan Relawan R2TB Terus Bergerak Berikan Sosialisasi Pada Masyarakat Tentang Kotak Kosong
Tulang Bawang Barat-(suarapedia.id)- Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Tulang Bawang Barat, memastikan sosialisasi Kotak Kosong, di daerah yang hanya terdapat satu pasangan calon (Paslon) di Pilkada 2024 dapat dilakukan.
Relawan pendukung Kotak Kosong Tubaba mengisi tahapan kampanye dengan melakukan sosialisasi pada masyarakat, relawan mengajak agar memilih nomor urut dua yakni Kotak Kosong.Sosialisasi dan ajakan coblos Kotak Kosong ini digelar di Tiyuh Tunas asri, Kecamatan Tulang Bawang tengah, Kabupaten setempat, pada hari Minggu (20/10/2024).
Ketentuan mengenai sosialisasi Kotak Kosong tertuang dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 8 Tahun 2017 tentang Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dalam Pilkada.
Pasal 9 Ayat (1) PKPU tersebut mengatakan, dalam pemilihan dengan satu pasangan/tunggal KPU/KIP Kabupaten/kota menyampaikan materi sosialiasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 kepada pemilih.
Sedangkan, ayat (2) pasal yang sama menyebutkan, materi sosialisasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), memuat informasi berupa memilih Kotak Kosong tidak bergambar dinyatakan sah.
Dalam pembukaan kegiatan tersebut Wawan selaku Sekretaris R2TB mewakili Ketua R2TB Junaidi Farhan menjelaskan,”ini semua atas dasar inisiatif masyarakat Kabupaten Tubaba penuh kepentingan membela hak-hak masyarakat, ini hadir pasca di borong semua partai oleh salah satu orang maupun kelompok yang menyebabkan tidak ada calon lain awal mula dari situ, mengapa masyarakat berontak mendatangi Paisol, mendatangi Abas, mendatangi Drajat ini semua di datangi termasuk saya oleh tokoh-tokoh masyarakat Tubaba, bukan karena hebat karena mereka mengeluhkan apa yang menjadi pikiran masyarakat semua tidak ada yang pintar atau yang hebat sehingga yang seharusnya masyarakat itu bisa memilih Bupati dan wakil Bupati lebih dari satu. Hal ini pernah dihadapkan di tahun 2017 tidak ada pilihan lain, sedangkan di kabupaten Tubaba ini masih banyak orang-orang hebat dan putra asli daerah yang punya berkwalitas.” ujar Wawan sekjen R2TB
Ditempat yang sama Paisol.SH mengatakan,”kalau kita ingin jadi pemimpin hanya berbicara program berjalan seperti kesehatan itu program monoton yang dilakukan sehari-hari oleh pemerintah daerah provinsi dan pusat,” ucapnya
Masih kata Paisol,” jadi saya berharap bagaimana kita meningkatkan daya hidup masyarakat karena saya tahu benar masyarakat Tubaba, rata-rata 75% petani seperti petani singkong, sawit, karet dan padi, bahkan masyarakat kita cari pupuk sulit dan langka. Mengapa tidak itu yang dijadikan program, bagaimana mau mencerdaskan anak bangsa artinya pendidikan yang kita utamakan kita mendoktrin bagaimana sumber manusia itu bisa sejajar itu yang kita buat program jadi visi misi nya jelas, jangan ngurusin visi misi Kotak Kosong udah tahu kotak kosong kok ditanyain visi misinya” kata Paisol.
